Keinginan Xanana untuk mundur telah disampaikan sejak setahun lalu. Bulan depan, Xanana akan mengumumkan mundur dan ada perombakan pemerintahan. (Getty Images/Paula Bronstein)

TRENDNEWS.co.id, DILI - Xanana Gusmao mengumumkan akan mundur dari jabatannya sebagai perdana menteri Timor Leste pada awal Februari mendatang. Usai pengunduran dirinya, pemerintah akan melakukan perombakan kabinet.

Hal ini diberitakan harian berbahasa Portugal Publico pada Rabu (28/1) yang menuliskan bahwa perihal pengunduran diri Gusmao telah dibicarakan sejak setahun yang lalu. Gusmao juga sempat mengutarakan hal ini pada wawancara Februari 2014.

Hal ini disampaikan kembali oleh Gusmao kemarin saat dia mengumpulkan 53 pejabat pemerintahan pada sebuah jamuan makan malam. Hal ini dikonfirmasi oleh dua menteri kabinet pemerintahan Timor Leste.

Menurut menteri yang tidak ingin disebut namanya tersebut, dikutip harian Timor Leste Sapo, Xanana dalam makan malan perpisahan itu mengatakan bahwa rakyat memerlukan pemimpin lain, agar mereka tidak terlalu bergantung pada seorang saja.

"Itu adalah malam perpisahan perdana menteri. Ini akan sulit untuk banyak orang," kata menteri tersebut.

Diperkirakan Gusmao akan mundur pada 1 Februari mendatang dan pemerintahan baru dijadwalkan mulai menjabat pada 6 Februari, seperti disampaikan seorang sumber di pemerintah.

Pemerintah baru nantinya akan melanjutkan masa tugas Gusmao hingga tahun 2017. Hal ini juga disampaikan dalam sebuah pernyataan yang dikirimkan pada media.

"Pengumuman resmi tentang komposisi pemerintahan yang punya mandat hingga 2017 untuk memimpin Timor Leste akan dilakukan pekan depan. Tujuan dari restrukturisasi ini adalah untuk membentuk pemerintahan efisien dan efektif yang memusatkan diri dalam pelayanan kepada masyarakat," ujar pernyataan pemerintah.

Beberapa nama muncul berpotensi menggantikan Gusmao, namun yang paling santer terdengar adalah Rui Araujo mantan menteri kesehatan dari partai Fretilin.

 

 

 

sumber: CNNIndonesia

BACA JUGA


Top